Hi readers. Kali ini aku mau berbagi pengalaman baru di Kota
Pahlawan. Kenapa judulnya “Relasi Hobi & Teman” ? karena…
Judul ini terinspirasi dari bagian kehidupanku akhir-akhir
ini. Jadi begini, aku memasuki suatu universitas dengan jurusan yang sangat aku
minati. Awalnya aku sangat sedih berada disini. Kukira aku akan dikucilkan
karena aku datang dari “desa” dan mungkin tidak memiliki skill dalam bidang
ini. Tapi ternyata salah. Sedari kecil, aku sangat suka dengan kegiatan
menggambar walaupun aku tidak bisa menggambar dengan baik & benar. Dari
hobi inilah aku sangat tertarik dengan jurusanku sekarang. Nah, di kampusku,
sudah jelas aku menemukan banyak teman yang sehobi denganku. Se-ho-bi. Iya
sehobi. Aku senang sekali. Sedikit bahagia dan melupakan rasa “takut”
dikucilkan tadi. Tapi di otakku masih terngiang-ngiang kalimat, “mahasiswa
identic dengan individualitas yang tinggi”. Apa benar? Tentu saja. Tentu saja
tidak. Ternyata nih, di kelas, mereka mau berbagi skill. Mengajari satu sama
lain. Tidak seperti yang aku kira. Karena mereka & aku sama-sama memiliki
hobi yang sejenis, aku semakin terdorong untuk bisa seperti mereka yang
mengajariku. Kalau mereka bisa, kenapa harus kita tidak bisa?
Dari inilah aku berpikir… dari hobi dan teman se-hobi, bisa
jadi kita terus terdorong. Terjadi persaingan secara sehat dan akan menimbulkan
hal baru yang disebut dengan profesionalitas.
Aku percaya, kalau readers suka & mau mendongkrak diri
kalian secara perlahan tapi pasti akan timbul hal baru tersebut. Jadi, mari
semangat mendongkrak skill masing-masing! Gluck Alles ^^
ha?gluck alles??? kebiasaanmu ngomong gituan juga masih berlanjut to haha
ReplyDeletehei, desa apa maksudmu hong? ^^"
hihihii iya nggak tau nih aku kan bule makanya ngomong jerman belum bisa ilang gitu :p
Deleteloh finnn disini pada bilang kota kita itu bukan kota. tapi desa. hell yeahh -.-
HA??? NAH LHO? ckck...
Deletebuktikan hong, desa juga punya orang hebat kayak kamu? (me too^^ -amin)
HAHAHAHA iyaaa aku kan emang bulee..
ReplyDeletebulepotan =))
aduhh tersipu malu deh. amin amiiin semoga aja kita bisa jadi "orang"