25 July 2012

komunikasi


Manusia itu nggak mungkin nggak bisa berkomunikasi, karena menurut Mrs. Merry Riana, saling diam pun merupakan bentuk komunikasi. Diam saja komunikasi, apalagi dalam bentuk berbicara dong ya!
Ada peribahasa juga yang mengatakan bahwa “diam itu emas”. Pikir-pikir lebih lanjut. Pribahasa itu hanya benar di beberapa situasi misalnya ketika kita sedang mendengarkan lawan bicara bercerita, menyimak pembicara dalam seminar dan lain-lain. Coba kalau peribahasa itu tadi diterapkan di stasiun televise, lebih lagi diterapkan pada seorang wartawan,reporter atau presenter. Bayangkan kalau mereka selalu memegang teguh peribahasa itu! -____- I can’t Imagine. Pasti flat, ngga ada berita terbaru hingga saat ini. hahahahaha.
Nah, kalau dalam kehidupan sehari-hari individu, peribahasa itu boleh diterapkan boleh juga tidak. Kenapa? Karena kalau tidak diterapkan, kita akan menjadi manusia yang super talkless dan cenderung akan dianggap sebagai manusia yang kuper alias kurang pergaulan dan membentuk pribadi yang terlalu introvert. Sebaliknya, kalau kita talkactive, akan ada sisi positif dan negative. Positifnya, kita akan tahu lebih detail tentang apa yang ada di sekitar. Kalau negatifnya, ya jelas aja kita dianggap manusia KEPO (seperti yang anak gaul jaman skrg bilang) karena kebanyakan nanya.

No comments:

Post a Comment